KABUPATEN SLEMAN, METROHEADLINE.NET
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melepas 475 atlet dan ofisial yang tergabung dalam Kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kabupaten Sleman, di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Jumat (1/3). Mereka akan bertanding di Popda DIY 2024.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, secara simbolis melepas atlet dan ofisial dengan memakaikan jaket kontingen dan menyerahkan panji lambang Kabupaten Sleman kepada perwakilan kontingen Kabupaten Sleman.
Danang mengatakan, Popda menjadi wahana atlet pelajar untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, kesehatan, kepribadian, sekaligus mengembangkan minat dan bakat di bidang olahraga.
“Saya meminta agar seluruh altet Popda Kabupaten Sleman untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya, berjuang dan menang dengan tetap menjunjung tinggi kejujuran dan sportivitas,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia berharap dapat lahir atlet-atlet berprestasi yang dapat mewakili Sleman, DIY, bahkan nasional di ajang yang lebih bergengsi, yakni Porda, PON, maupun Sea Games, dan Olimpiade.
“Tentunya, mewakili masyarakat Kabupaten Sleman kita berharap para atlet Popda Kabupaten Sleman dapat meraih prestasi terbaik dan menjadi juara umum. Saya berpesan jadikan Popda ini sebagai ajang pembuktian diri, sarana belajar, sekaligus menjalin persahabatan antarpelajar melalui olahraga,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman, Agung Armawanta, melaporkan, terdapat 30 cabang olahraga yang akan diikuti 475 atlet dan ofisial kontingen Kabupaten Sleman. Setelah dilepas nantinya atlet akan mulai mempersiapkan diri untuk berlaga di Popda DIY 2024 mulai 4 sampai 8 Maret 2024.
“Kami berusaha semaksimal mungkin agar kontingen Kabupaten Sleman dapat memberikan yang terbaik. Targetnya, 79 emas dari 30 cabang olahraga yang dipertandingkan,” jelas Agung.
Pada kesempatan tersebut, Danang juga sekaligus melepas dan menyerahkan uang saku sebesar Rp4.050.000 kepada SSB KKK Klajuran yang juga mewakili Kabupaten Sleman dalam ajang Barati Cup Bali 2024 yang diselenggarakan oleh Kemenpora. (Joko Suwanto)